TIMES SITUBONDO, SITUBONDO – Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, menjelaskan tentang pembelian 6 mobil baru, untuk mendukung kegiatan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Bupati Rio mengatakan, jika belanja mobil untuk Forkopimda penting untuk menunjang kegiatan dan meningkatkan citra Situbondo sebagai brand ambassador.
"Saya beranggapan belanja mobil Forkopimda penting. Selain untuk menunjang kegiatan, mereka juga brand ambassador Situbondo yang penampilannya akan dilihat oleh semua orang," kata Mas Rio, Kamis (10/4/2025).
Mas Rio mengungkapkan, jika belanja mobil dinas tersebut diajukan Pemkab Situbondo, sejak periode bupati sebelumnya, Karna Suswandi, termasuk satu mobil Toyota Alpard.
"Alpard saya hapus karena selain efisiensi anggaran sebagaimana arahan Presiden Prabowo, saya juga tidak sampai hati jika menggunakannya di saat ada korban banjir saat itu,"katanya.
Lebih jauh Mas Rio menegaskan, prioritas utama Pemkab Situbondo adalah membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama korban banjir. Anggaran yang ada harus dioptimalkan untuk kepentingan rakyat.
"Prioritas kami saat ini adalah membantu masyarakat yang membutuhkan, terutama korban banjir. Anggaran yang ada harus dioptimalkan untuk kepentingan rakyat," imbuh Mas Rio.
Sementara itu,Pemkab Situbondo telah mengatasi korban banjir dengan membangun 39 rumah yang ditargetkan rampung sebelum akhir bulan ini. Langkah ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir.
PC Ansor Situbondo Mendukung
Sementara itu, Pimpinan Cabang (PC) Gerakan Pemuda (GP) Ansor Situbondo mendukung langkah Pemkab Situbondo dalam pengadaan 6 unit mobil dinas baru untuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Dukungan tersebut disampaikan di tengah isu efisiensi anggaran yang berkembang di beberapa media. Johantono menegaskan bahwa pembelian mobil dinas ini merupakan investasi strategis untuk meningkatkan kinerja dan citra pemerintah daerah.
"Langkah Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, sangat tepat dan tidak ada persoalan. Mengingat proses pengadaan mobil tersebut, anggarannya di masa pemerintahan sebelumnya, bukan di masa pemerintahan hari ini," ujar Johantono, ketua PC GP Ansor Situbondo, Kamis (10/4/2025).
Johantono menjelaskan, jika mobil dinas yang lama dinilai kurang layak untuk digunakan, sehingga bisa kurang membantu proses efektivitas kinerja dari pemerintah itu sendiri.
"Dengan demikian, pengadaan mobil baru ini diharapkan dapat menjadi penunjang kinerja Forkopimda yang lebih efektif," katanya.
Pria yang akrab dipanggil Jhon menjelaskan, jika Pemkab Situbondo telah menerima petunjuk dari pemerintah pusat terkait efisiensi anggaran.
"Saya menegaskan bahwa persoalan efisiensi anggaran tahun ini sudah selesai sebetulnya dan tidak merembet pada persoalan penganggaran pengadaan mobil yang sudah di lakukan oleh pemerintah yang lama," ujarnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Pemkab Situbondo Beli Enam Mobil Dinas, Begini Penjelasan Bupati Rio
Pewarta | : Ahmad Rifai |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |